BATAM – Muhammad Rudi salah satu kandidat yang menjadi pesohor dalam bursa Pilkada Kepri 2024, untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubenur Provinsi Kepri, periode 2025-2029. Jika tak aral melintang, Pilkada serentak 2024, akan digelar pada 27 November 2024.
Nama Rudi, panggilan akrab Muhammad Rudi, melambung dalam panggung pesta demokrasi daerah, punya banyak faktor. Salah satu yang menjadi fokus perhatian, dan sekaligus sebagai barometer kelayakan Rudi sebagai pemimpin Kepri, adalah keberhasilannya dalam membangun Kota Batam, selama 10 tahun terakhir ini, yang setiap orang dibuat terkagum-kagum ketika berkunjung ke daerah itu.
Selama memimpin Kota Batam, Wali Kota Muhammad Rudi, yang juga menjabat kepala Badan Pengusahaan Batam, yang biasa disebut BP Batam, mampu mengubah Batam yang pernah tersohor dengan julukan ‘Kota Industri’ itu, menjadi ‘Kota Baru’ dengan pernak pernik pembangunan yang memiliki daya ungkit terhadap pertumbuhan investasi daerah, yang tidak hanya dialami Batam, tapi juga berpengaruh besar bagi daerah-daerah di wilayah provinsi Kepri.
Kemampuan Rudi, suami tercinta Marlin Agustina, Wakil Gubernur Provinsi Kepri itu, dalam keberhasilan membangun Batam seperti sekarang ini, patut diacungkan jempol. Banyak orang yang memberi apresiasi kepada kepemimpinan Rudi, bukanlah sekadar pujian belaka yang tanpa dasar. Satu contoh terdekat, di masa dan pasca Covid-19, jika perekonomian di seluruh daerah Indonesia rontok, termasuk negeri ini, Kota Batam dibawah kepemimpin Rudi justru berbanding terbalik: Batam sukses bangkit lebih cepat dan menjadi lokomotif perekonomian Provinsi Kepri pasca Pandemi Covid-19.
Semua capaian keberhasilan Batam tak terlepas dari kehandalan dan tangan dingin Rudi. Maka tak perlu heran, jika nama Muhammad Rudi seketika terdengar nyaring menjelang Pilkada serentak 2024. Hal wajar-wajar juga, ketika Rudi dalam menyambut riuhnya sokongan para tokoh hingga masyarakat kecil-dengan pernyataan dirinya siap maju di Pilkada Kepri 2024.
Dan, tidak perlu heran, di saat mengetahui banyak pihak yang hakul yakin terhadap sosok Rudi sebagai kandidat kuat untuk menduduki kursi Kepri 1, sebutan lain untuk jabatan Gubernur Kepri. Rudi dinilai cukup berani membuat terobosan melalui inovasi pembangun daerah. Keunggulan lain, HMR, singkatan nama Muhammad Rudi, punya jaringan investor, baik asing maupun lokal, yang mengakar dan kuat.
Di sisi lain, 13 tahun pengalamannya membangun dan memajukan Batam adalah bukti lain dari keberhasilan HMR.
Terbukti, Batam berkembang pesat dan bertransformasi sebagai salah satu destinasi unggulan investasi di Indonesia.
Hal ini terlihat dari peran atau sumbangsih Batam terhadap realisasi investasi Provinsi Kepri sepanjang tahun 2023.
Kementerian Investasi RI mencatat, peranan Batam di bawah kepemimpinan HMR sangat vital. Dimana, Batam berhasil menyumbang 77,5 persen dari total realisasi investasi Kepri di tahun 2023.
Jaringan investor HMR melalui BP Batam adalah modal penting keberhasilan tersebut.
Program dan kebijakan strategis dalam memaksimalkan potensi Batam yang memiliki letak strategis adalah kekuatan HMR berikutnya guna mendukung pengembangan ekonomi Kepri ke depan.
HMR dan tim mampu bekerja keras meningkatkan pencapaian investasi Batam pada tahun 2023. Dengan total keseluruhan nilai sebesar Rp 15,6 triliun atau naik 18 persen dari tahun sebelumnya.
Sehingga, ekonomi Batam pun tumbuh meroket dengan persentase 7,04 persen. Naik 0,2 persen dari tahun 2022 yang mencatatkan persentase senilai 6,84 persen.
Lagi-lagi, pencapaian ini berhasil melampaui pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri (5,2 persen) dan Nasional (5,05 persen).
Rangkaian keberhasilan HMR ini pula yang menjadi harapan baru bagi masyarakat Kepri yang menginginkan pemerataan pembangunan.
“Kita ingin perkembangan ekonomi Kepri lebih optimal. Investasi harus tumbuh positif agar menopang kemajuan perekonomian,” ujar Muhammad Rudi saat menjawab wartawan, dalam kesempatan wawancara pada beberapa waktu lalu.
Tira