Demo Mahasiswa, Bawa Poster “RAPOR MERAH” Wali Kota Tanjungpinang

Tanjungpinang
Wakil Wali Kota Rahma diantara petugas kepolisian dan satpol pp, yang datang menemui massa demo

Tanjungpinang – Mahasiswa Tanjungpinang yang mengatasnamakan Forum Keluarga Mahasiswa UMRAH dan STISIPOL Raja Haji menggelar demonstrasi di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Rabu (13/11).

Aksi ini merupakan bentuk keprihatinan sekaligus sebagai luapan kekecewaan atas kepemimpinan Syahrul yang nilai plin-plan dan tak bekerja serius selama 1 tahun mejabat Wali Kota Tanjungpinang.

Dalam aksinya itu, Mahasiswa membawa sejumlah poster sebagai ungkapan rasa kecewa kepada pemimpinnya yaitu Wali Kota Syahrul, yang sudah 1 tahun memimpin Tanjungpinang, namun masih menunjukkan prestasi kerja yang jeblok.

Salah satu poster besar paling mencolok yang dibentang dibarisan paling terdepan dengan bertuliskan: RAPOR MERAH WALI KOTA TANJUNGPINANG. Ditulis dengan tinta merah diatas kain putih sehingga tampak kontras dipandang mata.

Tepat di depan poster tersebut, tampak seorang lelaki dengan posisi berhadapan dengan massa aksi. Dia adalah sang orator yang bersuara lantang mengkritik kinerja Pemko Tanjungpinang, lewat pengeras suara.

Mahasiswa dari Keluarga Mahasiswa UMRAH dan STISIPOL sedang berdemostrasi di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Rabu (13/11/2019)

“Wahai Pemerintah yang dalam hal ini Pemko Tanjungpinang, kami anak-anak negeri datang dengan niat baik untuk menyampaikan aspiarasi,” seru sang orator.

Aksi tersebut digelar di Halaman Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang. Tampak aparat kepolisian yang dibantu petugas Satpol PP sedang berjaga-berjaga mengawal jalannya aksi demonstrasi.

Tampak juga Wakil Wali Kota Rahma yang sudah menemui massa demonstran. Rahma berdiri diatas tangga Kantor Wali Kota Tanjungpinang, yang berada diantara anggota kepolisian dan Satpol-PP yang sedang berjaga.

Sementara Wali Kota Syahrul belum terlihat ditengah aksi. Informasi yang diperoleh suluhkepri.com, kabarnya Wali Kota Syahrul tidak berada di tempat, alias keluar kota.

Hingga saat ini aksi masih berlangsung, dan Mahasiswa masih berorasi menyampaikan aspirasinya atas kekecewaan selama 1 tahun kepemimpinan Wali Kota Syahrul dan Wakil Wali Kota Rahma di kota Tanjungpinang, yang dinilai tidak bekerja maksimal dan penuh masalah. (tr)

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini