Tanjungpinang Kembali Raih Adipura, Rahma: Terimakasih Semua Elemen Masyarakat

Tanjungpinang
Wali Kota Tanjungpinang saat membuka Forum Perangkat Daerah, di Gedung Wanita Tun Fatimah, Senin (27/2). Diskominfo Tanjungpinang

TANJUNGPINANG – Kota Tanjungpinang kembali menerima Anugerah Adipura Tahun 2022. Rencananya Anugerah Adipura akan diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Besok, Selasa (28/2).

Di sela-sela pembukaan Forum Perangkat Daerah, di Gedung Wanita Tun Fatimah, Rahma mengungkapkan kegembiraannya atas raihan Adipura 2022. Rahma pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat, dari organisasi kemasyarakatan, RT/RW, hingga kelompok-kelompok penggiat peduli lingkungan yang turut membantu menciptakan kebersihan di Kota Tanjungpinang.

“Anugerah Adipura bukan tujuan utama. Namun yang lebih penting adalah menciptakan kota yang bersih dan nyaman. Keberhasilan ini merupakan kerja bersama para petugas kebersihan kota dengan semua pihak, termasuk para aktivis dan penggiat yang peduli dengan kebersihan dan kelestarian lingkungan,” ungkap Rahma dalam keterangan, Senin (27/2).

Sebagai bentuk rasa syukur dan ucapan terima kasihnya, Rahma pun mengundang para petugas kebersihan, RT/RW, organisasi kemasyarakat, aktivis dan penggiat kebersihan lingkungan untuk menghadiri acara penyambutan Anugerah Adipura di lapangan Pamedan A Yani, Jumat (3/3). Sekaligus, sambung Rahma, pemerintah kota akan memberikan sembako kepada para petugas kebersihan.

Anugerah Adipura, lanjut Rahma, merupakan milik seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang. Bukan sekadar piala, Anugerah Adipura sekaligus bentuk apresiasi dari pemerintah pusat kepada masyarakat di daerah yang telah membantu mewujudkan Indonesia yang bersih dan lestari. Penilaian Adipura saat ini, tidak hanya didasarkan pada penilaian fisik kondisi kebersihan wilayah kota. Namun lebih kompleks lagi, penilaian Adipura juga didasarkan pada penilaian non fisik mencakup pengelolaan lingkungan perkotaan yang mencakup manajemen dan daya tanggap institusi.

“Jangan nanti ketika sudah menerima Adipura, sampah masih tidak dikelola dengan baik. Hal ini harus menjadi perhatian kita semua. Manajemen pengelolaan sampah harus terus ditingkatkan, untuk menciptakan linkungan yang bersih dan nyaman,” kata Rahma. (TR)

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini