Walikota Syahrul Terima Piala Adipura 2018 dari Wapres Jusuf Kalla

Tanjungpinang
Walikota Syahrul saat menerima Adipura 2108 dari Wapres Jusuf Kalla
Walikota Syahrul saat menerima Adipura 2108 dari Wapres Jusuf Kalla

Tanjungpinang – Walikota Tanjungpinang Syahrul menerima piala Adipura 2018, dari Wapres Jusuf Kalla, di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, hari ini, Senin (14/1/2019).

“Alhamdulilah puji syukur kehadirat Allah, kita kembali meraih piala Adipura, terimakasih kepada seluruh Kepala OPD dan semua masyarakat terkhusus para petugas kebersihan dengan semangat dan kebersamaan kita bisa meraih prestasi Adipura ini,” ungkap Syahrul usai menerima Adipura.

Syahrul menyampaikan agar prestasi tersebut tetap dipertahankan. Meski cukup sulit, namun hal itu bisa terwujud dengan sinergitas antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kawasan bebas sampah. Menurutnya, perlu mengubah pola pikir masyarakat untuk berprilaku hidup ramah lingkungan.

“Saya juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk dapat bersinergi dalam menjaga kebersihan, pengelolaan sampah dan berprilaku hidup ramah lingkungan, karena mempertahankan prestasi ini cukup berat dan rumit memperolehnya,” harap Syahrul.

Terkait penghargaan Adipura tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang, Yuswandi, mengatakan dalam proses penilaian Adipura saat ini terdapat penambahan. Yaitu setiap daerah harus bisa memenuhi kriteria khusus yang ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

“Setiap daerah harus memiliki dan membuat kebijakan strategis pengelolaan sampah daerah (Jakstrada) yang didalamnya mengatur tentang pengelolaan sampah rumah tangga dan sejenisnya, sehingga penyerahan Adipura 2018 ini terjadi keterlambatan karena penilaian sejak dilakukan pada bulan November 2017 hingga Desember 2018,” jelas Yuswandi.

Dengan penerimaan Adipura 2018 ini, tercatat 14 piala Adipura yang sudah diraih kota Tanjungpinang. Yang diperoleh dari sejak kepemimpinan Suryatati A Manan, Lis Darmansyah, dan Walikota Syahrul. (tr)

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini