TANJUNGPINANG – Pilkada Tanjungpinang terasa sepi-sepi amat, belum terlihat suara-suara dukungan untuk para kandidat yang bakal maju. Sementara Pilkada serentak 2024, tinggal beberapa bulan lagi, jika tidak ada hambatan, akan dihelat pada 27 November 2024.
Padahal sejumlah partai politik di Tanjungpinang, sudah mulai memanaskan mesin politik Pilkada, usai penyelengaraan Pileg dan Pilpres 2024. Beberapa partai politik, juga sudah melakukan penjaringan calon untuk diusung di Pilkada nanti.
Bahkan ada partai yang jauh sebelumnya, telah memverifikasi para kader terbaiknya yang laik menjadi calon kepala daerah di daerah masing-masing, melalui surat penugasan. Seperti yang dilakukan partai Golkar.
Namun hingga memasuki Mei 2024, belum terlihat keriuhan menyambut pesta demokrasi dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, oleh simpatisan maupun relawannya. Seperti pemancangan spanduk atau poster-poster pernyataan dukungan untuk kandidat yang dijagokan. Serta aksi-aksi simpati di tengah masyarakat.
Ruang medsos, juga masih sepi-sepi amat. Yang ramai, baru perbincangan kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Sepertinya para kandidat Wali Kota Tanjungpinang masih fokus menjajaki koalisi partai, dan penentuan pasangan calon yang akan didaftarkan di KPU nanti.
Sebenarnya terkait kandidat Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, sudah ada beberapa nama yang populer di masyarakat. Dari sekian nama yang muncul, setidaknya ada 7 nama yang sering disebut-sebut, jika mengutip perbincangan di masyarakat, dengan topik Pilkada Tanjungpinang 2024.
Nama-nama itu, diantaranya, Lis Darmansyah, Ade Angga, Rahma, dan Dharma Setiawan. Kemudian Ismiyati, Agus Wibowo, dan Teddy Jun Askara. Empat nama pertama lebih dijagokan untuk menempati posisi sebagai calon Wali Kota Tanjungpinang.
Profil Singkat Para Kandidat Wali Kota Tanjungpinang
Nama Lis Darmansyah sudah tak asing lagi di masyarakat Tanjungpinang. Sosoknya begitu populer hingga di akar rumput, yang membuat elektabilitasnya masih tinggi, diantara para kandidat lainnya.
Lis Darmansyah merupakan politisi partai PDI Perjuangan, yang menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepri. Karirnya cukup cemerlang di panggung politik. Bahkan sudah banyak jabatan politik yang diduduki Bang Lis, sapaannya, selama berkecimpung di dunia politik, yang penuh hiruk pikuk itu.
Lis Darmansyah pernah menjabat Wali Kota Tanjungpinang, periode 2013-2018. Sebelum menjadi pemimpin di kota Gurindam itu, ia menjadi anggota legislatif yang menjabat Ketua DPRD Tanjungpinang. Kemudian Lis Darmansyah kembali menjadi legislator-sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri, periode 2019-2024, setelah kalah di Pilwako Tanjungpinang 2018, dari rivalnya, Alm. Syahrul.
Dalam berbagai kesempatan, misalnya, ketika bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh serta komunitas masyarakat, Lis Darmansyah kerap menyatakan bahwa dirinya akan kembali maju sebagai calon Wali Kota Tanjungpinang di Pilkada serentak 2024.
Selanjutnya, Ade Angga, politisi Golkar yang pernah menjabat anggota DPRD Tanjungpinang, selama 2 periode, dengan jabatan wakil ketua. Di Pemilu 2024, dia terpilih kembali sebagai anggota DPRD Tanjungpinang, dengan perolehan suara yang signifikan.
Namanya juga begitu melambung di panggung politik dan menjadi sosok yang diperhitungkan untuk memenangi Pilkada Tanjungpinang 2024. Angga, sapaannya, termasuk senior partai Golkar di Tanjungpinang. Dia sudah 2 kali menjabat ketua DPD Golkar Tanjungpinang, dan saat ini dipercaya sebagai Wakil Ketua Bidang OKK-DPD I Golkar Kepri.
Dalam hajatan Pilkada, nama Ade Angga sudah tak asing lagi. Meski tak pernah mencalonkan diri, tapi dia sangat berpengalaman soal Pilkada. Angga tercatat 2 kali menjadi ketua tim pemenangan di Pilkada, dan dua-duanya menang. Yaitu, sebagai ketua tim pemenangan pasangan Syahrul dan Rahma di Pilkada Tanjungpinang 2018, dan ketua tim sukses pasangan Ansar dan Marlin di Pilkada Kepri 2020.
Ade Angga sudah memastikan diri untuk maju di Pilkada Tanjungpinang 2024, bahkan ia satu-satunya kader partai yang ditugaskan DPP Golkar untuk maju sebagai calon Wali Kota Tanjungpinang di Pilkada 2024.
Lis Darmansyah dan Ade Angga, paling sering dibicarakan sebagai kandidat kuat di Pilwako Tanjungpinang. Bahkan, jika keduanya maju berpasangan, sangat sulit untuk menyatakan pasangan ini kalah dalam kontestasi elektoral Pilkada Tanjungpinang 2024.
Kemudian Rahma, mantan Wali Kota Tanjungpinang, yang menggantikan posisi Alm. Syahrul, Wali Kota Tanjungpinang, yang wafat dalam tugas. Rahma mengakhiri masa kontraknya sebagai Wali Kota Tanjungpinang pada 21 September 2023 lalu.
Rahma pernah menjadi anggota DPRD Tanjungpinang dari fraksi PDIP. Kemudian ia mundur dari legislator, dan hengkang dari PDIP ke partai Golkar, karena ingin mendampingi Syahrul di Pilwako Tanjungpinang 2018. Setelah menjadi wali kota defenitif Tanjungpinang, Rahma kembali tukar jaket partai, yang masuk partai Nadem, hingga sekarang.
Dharma Setiawan, merupakan anggota DPD RI dapil Kepri, dan kembali terpilih pada Pemilu 2024, juga sebagai anggota DPD RI dari Dapil yang sama. Sejak menjabat anggota DPD RI, namanya terus melambung dan sekarang mulai dikait-kaitkan dengan Pilwako Tanjungpinang, juga Pilkada Kepri. Namun ia belum menunjukkan ketertarikan untuk mencalonkan diri di Pilkada tahun ini.
Ada juga nama Ismiyati, yang dikenal sebagai politisi PKS, dan sudah 2 kali menjabat anggota DPRD Tanjungpinang. Di Pemilu 2024, ketua DPD PKS Tanjungpinang ini, terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Kepri, periode 2024-2029. Di kalangan emak-emak, namanya sangat tenar, sehingga banyak pendukungnya yang minta agar dirinya maju dalam pemilihan Wali Kota Tanjungpinang.
Ade Angga dan Ismiyati sering dibahas sebagai pasangan yang tangguh, jika keduanya maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali KotabTanjungoinang. Namun, agaknya pasangan ini sulit terwujud, mengingat Ismiyati sudah menjadi caleg terpilih DPRD Kepri, dan mungkin berpikir berkali-kali untuk mundur dari legislator, sebagai syarat pencalonan.
Teddy Jun Askara, yang disapa TJA, dikenal sebagai politisi Golkar, dan sudah 2 periode sebagai anggota DPRD Kepri. Tahun ini, dia kembali terpilih pada jabatan yang sama. Simpatisannya kerap mengapungkan namanya sebagai kandidat alternatif di Pilwako Tanjungpinang.
Tapi, DPP Golkar tak melirik namanya untuk Tanjungpinang. TJA justru ditugaskan partai sebagai kandidat Bupati Lingga. Sehingga secara perlahan, namanya mulai meredup terkait pemilihan Wali Kota Tanjungpinang.
Terakhir, Agus Wibowo, ketua partai Demokrat Tanjungpinang, dan tercatat 2 periode menjadi anggota DPRD Bintan, yang saat ini masih menjabat sebagai ketua DPRD Bintan. Kepindahan Agus Wibowo, dari ketua Demokrat Bintan ke Demokrat Tanjungpinang, sering dikaitkan dengan perhelatan Pilwako Tanjungpinang 2024.
AW, sapaan akrabnya, sempat santer dihubungkan sebagai pendamping Lis Darmansyah nanti. Belakangan meredup, dan AW pun mulai disandingkan dengan Rahma. Isu ini dihembuskan, ketika Rahma mendaftar ke partai Demokrat, untuk mengikuti penjaringan calon.
Dari sederat nama di atas, belum terlihat kemeriahan dari pendukungnya dan kelompok relawannya, dalam bentukĀ pernyataan dukungan maupun aksi-aksi sosial untuk menarik simpati publik.
Atau semacam pesan-pesan menohok dari sang kandidat dengan menampilkan gambarnya di baliho berukuran besar, yang dibentangkan di tempat-tempat strategis, sehingga namanya dengan mudah diingat dan kian tenar di masyarakat.