Kreatif dan Inovatif, Ini 8 Program Prioritas Apri – Roby: Recovery Ekonomi, BLT Lansia hingga RS Khusus Stroke

Tanjungpinang
Paslon Apri Sujadi dan Roby Kurniawan

Bintan – KPU telah resmi menetapkan pasangan Apri Sujadi dan Roby Kurniawan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan di Pilkada 2020. Sebagai calon kepala daerah, keduanya juga sudah menyiapkan visi – misi serta program-program pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat kabupaten Bintan.

Apri – Roby mengusung visi – misi: Bintan Rumah Kita yang Berkeadilan, Berdaya Saing dan Inovatif Menuju Masyarakat Sejahtera, dengan membawa 5 misi, yaitu, 1) Memperkuat pertumbuhan ekonomi berdasarkan potensi lokal yang berdaya saing, 2) Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing serta memperkuat nilai-nilai religius dari budaya Melayu, 3) Meningkatkan kesejahteraan sosial dan pemberdayaan masyarakat, 4) Mempercepat pertumbuhan dan pemerataan pembangunan infrastruktur, dan 5) Meningkatkan reformasi birokrasi dan pelayanan publik.

Dalam mewujudkan visi – misi tersebut, Apri – Roby juga sudah punya program kerja dengan membawa sebakul program prioritas yang semata-mata untuk kesejahteraan masyarakat kabupaten Bintan.

Apri Sujadi adalah Bupati Bintan, yang menjabat hingga Februari 2021, yang saat ini mengambil cuti untuk mengikuit kampanye Pilkada, hingga pencoblosan pada 9 Desember 2020. Maju sebagai calon petahana, Apri masih tetap menjadikan sektor pendidikan dan kesehatan sebagai program prioritas.

Di periode pertama sebagai Bupati Bintan, setidaknya Apri punya 2 program unggulan di sektor pendidikan dan kesehatan, yang sangat populer di kabupaten Bintan bahkan di Kepri hingga di tanah air. Yaitu Program Perlengkapan Sekolah Gratis dan Program Pengobatan Gartis Pakai KTP.

Apri Sujadi sebagai inisiator dari kedua program tersebut, yang sekaligus mencatatkan namanya sebagai pemimpin inovatif dan kreatif di panggung nasional dengan meraih sederet penghargaan dari pemerintah pusat, serta sejumlah lembaga pemerhati pendidikan dan kesehatan.

Apri dan Roby usai pengundian nomor peserta pilkada bintan di kpu bintan

Ia kini bersiap menuju periode kedua sebagai kepala daerah di kabupaten Bintan, bersama Roby Kurniawan, seorang tokoh muda yang tangguh dan energik. Meski berusia muda namun Roby bernyali besar untuk ikut berkarya dalam pembangunan di kabupaten Bintan.

Maju di Pilkada Bintan, Roby juga ingin meneruskan cita-cita orang tuanya, Ansar Ahmad, mantan Bupati Bintan 2 periode, yang saat ini maju sebagai calon Gubernur Kepri, untuk membangun masa depan Kabupaten Bintan yang gemilang, dimana masyarakatnya hidup sehat, tentram dan sejahtera.

Lantas apa saja program-program prioritas racikan Apri Sujadi – Roby Kurniawan dalam mewujudkan harapan rakyat Bintan, menjadi manusia yang sehat, berkualitas, sejahtera dan berakhlak mulia.

Setidaknya ada 8 program prioritas yang telah diracik sedemikian rupa oleh Apri Sujadi dan Roby Kurniawan dalam mewujudkan cita-cita masyarakat Bintan, untuk menjadi manusia yang sehat, berkualitas, sejahtera dan berakhlak mulia, sebagaimana dalam visi-misinya. Adapun ke delapan program prioritas tersebut, antara lain:

Progam Pendidikan Gratis

Bupati Bintan (memakai kaca mata hitam) bersama anak-anak sekolah

Sektor pendidikan tetap menjadi program unggulan dari Paslon Apri -Roby, untuk meneruskan program pendidikan gratis, melalui pemberian perlengkapan seragam sekolah secara gratis kepada siswa-siswi baru SD dan SMP se-Kabupaten Bintan. Di awal tahun ajaran baru, setiap siswa baru menerima perlengkapan sekolah, seperti baju seragam sekolah, tas, sepatu, topi, dasi dan kaos kaki, secara gratis.

Program ini dibidani Apri Sujadi dan telah sukses dilaksanakan pada periode 5 tahun pertama. Lewat program ini jelas membuktikan Apri – Roby, paham betul bagaimana membangun kualitas manusia masyarakat Bintan, terutama anak-anak didik sebagai generasi harapan bangsa, serta peka terhadap keinginan masyarakat dalam pemerataan pendidikan yang berkeadilan.

Selain untuk mewujudkan Program Pendidikan 9 Tahun di Kabupaten Bintan, Program Pendidikan Gratis ini juga sangat bermanfaat untuk meringankan beban biaya para orang tua untuk penyediaan perlengakapn sekolah anak-anaknya.

“Kami ingin membantu kesulitan ekonomi yang dialami para orang tua anak didik, setidaknya dapat meringankan biaya untuk memenuhi keperluan perlengkapan sekolah bagi anak-anaknya, yang tujuan kami agar anak-anak Bintan bisa bersekolah, dan tak ada alasan lagi untuk tidak bersekolah,” ucap Apri Sujadi menjelaskan program pendidikan gratis tersebut, beberapa waktu lalu.

Peningkatan Fasilitas Sekolah

Selain pendidikan gratis, Apri – Roby juga akan membangun Politeknik Industri di Bintan, dalam rangka peningkatan kualitas SDM, agar masyarkat Bintan mampu berkompetisi dalam mengisi pasar kerja. Keduanya juga akan segera membereskan pembenahan infrastruktur sekolah di kabupaten Bintan, agar anak-anak didik merasa nyaman dan dapat konsentrasi saat belajar di ruang kelas. Di tahun 2021, optimis menyelesaikan pekerjaan itu, sehingga tak ada lagi sekolah yang rusak di Bintan.

Kemudian akan melakukan peningkatan fasilitas sekolah, dengan melengkapi peralatan sekolah, seperti peralatan belajar siswa, laboratorium IPA dan IPS, peralatan praktek, laboratorium komputer, dan peralatan olah raga.

Program Kesehatan Gratis

Bupati Bintan Apri Sujadi (kanan) saat menerima penghargaan Swasti Saba Wiwerda dari Menteri Kesehatan RI Nila F Moeloek (kiri) di Kemendagri, Jakarta

Program kesehatan gratis pakai KTP Bintan, akan tetap dilanjutkan di periode kedua, yang sebelumnya sukses dilaksanakan pada periode pertama Apri Sunadi sebagai Bupati Bintan. Lewat program ini, warga Bintan dapat berobat secara gratis, dan enggak perlu ribet dengan minta surat keterangan sana-sini, namun cukup bawa KTP langsung dilayani berobat.

Selama kepemimpiman Apri Sujadi, juga memberi perhatian khusus kepada warga Tambelaan, dalam mendapatkan kemudahan pelayanan kesehatan melalui kerjasama dengan rumah sakit di Tanjungpinang dan Sengkawang.

Pembangunan Rumah Sakit Khusus Stroke

Penyakit stroke merupakan penyakit paling mematikan di Indonesia, yang penanganan belum maksimal, karena kehadiran rumah sakit khusus stroke yang sampai saat ini masih sangat terbatas.

Di periode kedua ini, Apri Sujadi bersama Roby Kurniawan berkomitmen untuk membangun Rumah Sakit Khusus Stroke di kabupaten Bintan. Sehingga nantinya, para penderita stroke yang siapa saja bisa menjadi korbannya, dapat segera ditangani dengan baik dalam rangka pemulihan.

Komitmen Penempatan Tenaga Kerja Lokal

Apri sujadi ketika penandatanganan mou dengan 15 perusahan besar yang beroperasi di bintan dalam rangka penyerapan tenaga kerja lokal

Sejak awal menjabat Bupati Bintan, Apri Sujadi sudah menunjukkan komitmennya untuk memprioritaskan penempatan tenaga kerja lokal di berbagai perusahaan yang ada di kabupaten Bintan. Bentuk komitmen itu melalui penandatanganan MoU dengan 15 perusahaan besar, yang saat ini beroperasi dikawasan Industri Lobam. Yang diperkirakan dapat menyerap puluhan ribu tenaga kerja lokal.

Dengan Mou ini, Apri menjelaskan warga Bintan yang ingin melamar kerja di perusahaan tersebut menjadi prioritas dan mendapat berbagai kemudahan. “Dengan MoU ini para calon tenaga kerja lokal cukup menyerahkan lamaran ke Disnaker Bintan, dan selanjutnya akan memfasilitasi ke perusahaan-perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja” jelas Apri Sujadi saat penandatanganan MoU, di Auditorium Lantai 3 Wisma Bintan Inti Industrial Estate, Lobam, Kec. Seri Kuala Lobam, pada Senin (21/9) lalu.

Sejak tahun 2016, Apri Sujadi diketahui mampu meningkatkan investasi di Bintan dengan gencar mencukur birokrasi perizinan yang selama ini membuat para investor ogah berinvestasi. Salah satu hasil kerja kerasnya dengan terbitnya PP No. 24 Tahun 2017 tentang Pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus di Galang Batang, Bintan. Bahkan Apri Sujadi telah membuat Mou dengan PT. BAI, perusahaan pengelola kawasan, untuk penempatan sekitar 20 ribu tenaga kerja lokal..

Pemulihan Ekonomi Masyarakat

Salah satu terobosan Apri – Roby dalam rangka pemulihan ekonomi masyarakat Bintan, akibat pandemi Covid-19, adalah program bantuan stimulus tanpa bunga bagi UMKM, dengan maksimal pinjaman Rp 30 juta di BPR Bintan. Program ini akan disenergikan dengan Dinas Koperasi dan UKM, dan bunga pinjaman akan disubsidi melalui APBD Bintan.

Ada juga Gerakan Bangun Kampung (Gerbang Kampung) yang berbasis pemberdayaan masyarakat dalam upaya mendorong partisipasi sekaligus pemberdayaan seluruh warga di setiap kampung untuk menjadi agen perubahan melalui sosial enterpreneur (pengusaha sosial). Gerbang Kampung ini sekaligus untuk menumbuhkan kamandirian perekonomian di tiap kampung dengan membangun Kampung Tahan Pangan, Kampung Padat Karya (Swakelola), Koperasi Syariah, dan Kampung Wsata Kreatif

Selanjutnya Ekonomi Digital Investasi Gotong Royong untuk penguatan modal pelaku usaha. Yang juga membranding pelaku UMKM atau sosial entrepreneur, dalam memperkenalkan lebih luas produk-produk usahanya sehingga cepat diketahui para pembeli.

Pemberian BLT Lanjut Usia diatas 60 Tahun

Apri Sujadi saat mengunjungin warga lansia di bintan

Ditengah merosotnya ekonomi akibat pandemi Covid-19, yang dampaknya juga dirasakan para kaum lanjut usia (Lansia), turut menjadi perhatian Apri – Roby melalui program bantuan langsung tunai (BLT) bagi para Lansia dengan usia di atas 60 tahun. Bantuan BLT ini sebagai tambahan untuk kebutuhan hidup para Lansia, disaat mereka tidak mampu lagi bekerja.

Pengembangan Tekhnologi Informasi

Apri – Roby ternyata juga peka terhadap pesatnya perkembangan teknologi informasi (TI) yang seiring dengan kemajuan teknologi internet. Perkembangan teknologi informasi dan internet ini akan dimanfaatkan untuk peningkatan akses informasi dan telekomunikasi melalui pembangunnan infrastruktur berbagai layanan komunikasi seluler dan internet.

Dalam pembangunan teknologi informasi di Bintan, ada 5 hal yang akan dilakukan Apri – Roby, antara lain, pemasangan 300 titik spot Wifi di masjid, surau dan rumah ibadah lainnya. Yang nantinya, untuk dimanfaatkan sebagai fasilitas untuk belajar online bagi anak didik, yang sekaligus untuk menumbuhkan kecintaan pelajar bagi rumah ibadah.

Kemudian, untuk memerdekakan sinyal di Bintan, melalui pembangunan jaringan informasi, komunikasi dan teknologi di hinterland dan pedesaan. Dengan tujuan agar warga Bintan, dari yang tinggal di perkotaan, pedesaan, hingga di pesisir (hinterland) akan sama-sama menikmati akses internet sebagai sarana berkomunikasi dan penunjang fasilitas dalam ekonomi digital. Selanjutnya, membangun aplikasi layanan online untuk pendaftaran berobat di Puskesmas, ketenagakerjaan, dan database nelayan dan kebutuhan BBM.

Yang perlu diketahui masyarakat Bintan, bahwa kedelapan program unggulan Apri – Roby ini, sebagai bentuk pelayanan maksimal serta pertanggungjawaban pemerintah dalam hal ini Pemkab Bintan, kepada warga masyarakat dari mulai lahir hingga tutup usia.

“Dari kelahiran anak pertama dan kedua akan mendapat pelayanan gratis, lalu masuk SD dan SMP akan mendapat seragam gratis, dan pada usia produktif akan kita cover melalui program recovery ekonomi, selanjutnya di usia senja dapat subsidi melalui program BLT usia lanjut, dan terakhir ketika tutup usia semua pengurusannya akan dicover melalui santunan, serta insentif bagi fardu kifayah dan penggali kubur yang hingga saat ini menjadi program prioritas,” tutur Apri Sujadi. (tr)

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini