KEPRI – Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri peringatan Nuzulul Qur’an Ramadhan 1443 H Tingkat Provinsi Kepri di Masjid Raya Al-Hikmah, Tanjungpinang, Minggu (17/4).
Tampak hadir dalam peringatan tersebut Pabgkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, Wakil Walikota Tanjungpinang Endang Abdullah, Ketua TP-PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari Ansar, Ketua MUI Kepri Bambang Maryono, Ketua FKUB Kepri Handarlin Umar, dan sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Ansar mengajak seluruh umat Islam di Kepri untuk bersama-sama menginternalisasi nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, Al-Qur’an sebagai pedoman utama umat Islam harus terus dibumikan terutama di momen Ramadhan.
“Marilah bersama-sama momentum memperingati Nuzul Quran ini kita jadikan sebagai kekuatan kita untuk berinteraksi dengan Al-Qur’an,” kata Gubernur Ansar.
Menurut Gubernur Ansar kualitas seorang hamba Allah SWT dapat dilihat dari sejauh mana kita berinteraksi dengan Al-Qur’an dalam apapun kegiatan ataupun pekerjaan kita sehari-hari.
“Bagi kita semua ketika kita dapat menginternalisasikan nilai-nilai Al-Quran di tengah masyarakat Kepri, kita yakin Kepri akan semakin baik dan semakin berkembang melalui keberkahan Al-Qur’an Nur Karim,” ujarnya.
Gubernur Ansar pun mengutip sebuah hadis Bukhari yang berbunyi “Sebaik-baiknya orang adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan kemudian mengajarkannya”.
Peringatan Nuzulul Qur’an tahun ini menghadirkan penceramah yaitu Dr. Phil. Sahiran yang menjabat Wakil Rektor II UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Ia memberikan tausiyah tentang Nuzulul Qur’an yang tidak bisa dilepaskan dari keberkahan malam Lailatul Qadar.
Bulan suci Ramadhan yang begitu banyak keberkahan dengan adanya Nuzulul Qur’an dan malam Lailatul Qadar sepatutnya membuat umat Islam berusaha semaksimal mungkin untuk beribadah kepada Allah SWT.
Pada acara tersebut Gubernur Ansar juga menyerahkan bantuan Peduli Bank Riau Kepri kepada Masjid Al-Hikmah Tanjungpinang berupa uang Rp 10 juta. Diserahkan pula bantuan dari Baznas Kepri yang disalurkan kepada 25 anak yatim dhuafa, 10 orang lansia, 5 marbot masjid, 5 guru ngaji, dan 5 tahfiz Quran. (DK/*)
