Tanjungpinang – 30 anggota DPRD Tanjungpinang, periode 2019-2024, resmi dilantik oleh Ketua PN Tanjungpinang, Admiral, di Gedung DPRD Tanjungpinang, Senin (2/9/2019) lalu. Lantas, berapa kemungkinan jumlah fraksi di DPRD pada periode 5 tahun ke depan.
Wakil Ketua sementara DPRD Tanjungpinang Ade Angga yang dikonfirmasi suluhkepri.com memberi gambaran jumlah fraksi di DPRD Tanjungpinang, pada periode 2019-2024. Politisi Golkar ini memperkirakan ada 7 fraksi di DPRD Tanjungpinang.
Menurut Ketua Golkar Tanjungpinang itu perkiraan jumlah fraksi berdasarkan perolehan kursi masing-masing partai politik yang memiliki perwakilan di DPRD. Ia menyebut hanya 5 parpol yang memenuhi syarat untuk membentuk fraksi sendiri (utuh), selebihnya harus membentuk fraksi gabungan, yang diperkiraan ada 2 fraksi gabungan.
“Perkiraannya itu, bisa 7 fraksi di DPRD Tanjungpinang” katanya.
Ia mengatakan untuk membentuk satu fraksi di DPRD Tanjungpinang minimal memiliki 3 perwakilan (kursi). Jika melihat komposisi perolehan kursi parpol di DPRD, maka parpol yang memenuhi syarat membentuk fraksi sendiri adalah PDIP (5 kursi), Golkar (5 kursi), Nasdem (4 kursi), Gerindra (3 kursi) dan PKS (3 kursi).
“Jadi hanya ada 5 fraksi utuh, yaitu Fraksi PDIP, Golkar, Nasdem, Gerindra dan PKS” sebutnya.
Sementara parpol lainya, yaitu Demokrat, Hanura, PKB, PAN, PPP, masing-masing hanya mendapat 2 kursi. “Mereka harus bergabung untuk membentuk fraksi di DPRD, itu tadi syaratnya minimal 3 kursi,” ujarnya.
Dari perkembangan terakhir, menurut Ade Angga, bahwa Demokrat-Hanura-PAN yang berjumlah 6 kursi, akan membentuk fraksi gabungan. Demikian PKB dan PPP dengan jumlah 4 kursi, juga akan bergabung dalam satu fraksi.
“Makanya perkiraan ada 7 fraksi, yaitu 5 fraksi utuh dan 2 fraksi gabungan,” kata Ade Angga.
Berikut gambaran fraksi-fraksi di DPRD Tanjungpinang, 2019-2024:
5 Fraksi Utuh (minimal 3 kursi)
1. Fraksi PDIP (5 kursi)
2. Fraksi Golkar (5 kursi)
3. Fraksi Nasdem (4 kursi)
4. Fraksi Gerindra (3 kursi)
5. Fraksi PKS (3 kursi)
2 Fraksi Gabungan
1. Demokrat-Hanura-PAN (6 kursi)
2. PKB-PPP (4 kursi)
(tr)
