Walikota Syahrul Tinjau Pengadaan Seragam Sekolah Gratis ke Penjahit Lokal

Tanjungpinang
Walikota Syahrul dam rombongan saat meninjau pengadaan baju seragam sekolah sd dan smp di penjahit lokal

Tanjungpinang – Wali Kota Tanjungpinang Syahrul meninjau sejumlah tempat penjahit lokal yang mengerjakan pengadaan sergam sekolah gratis bagi siswa/i SD dan SMP di kota Tanjungpinang.

Dalam kunjungan tersebut Syahrul bersama Wakil Wali Kota Rahma yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Atmadinata.

“Kita melakukan tinjauan untuk melihat langsung kesiapan para penjahit dalam pengadaan baju seragam sekolah yang merupakan program Pemerintah Kota Tanjungpinang,” kata Wali Kota Syahrul disela-sela kunjungan ke penjahit lokal, Rabu (27/11/2019).

Syahrul menegaskan baju seragam sekolah harus segera dibagikan ke siswa/i SD dan SMP Tanjungpinang. “Kita targetkan segera dibagikan, tanggal 10 Desember ini sudah harus selesai dan langsung didistribusikan ke sekolah-sekolah untuk dibagikan ke siswa/i,” ujar Syahrul.

Direncanakan ada 5 tempat penjahit lokal atau kelompok usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang akan dikunjungi Wali Kota Syahrul bersama rombongan pada hari itu.

Walikota Syahrul dan rombongan di penjahit lokal

Yaitu Penjahit Istana Taylor beralamat di Jl. Gatot Subroto Bt.5 (samping hotel Garden), Penjahit Anggi di Jln. Pemuda Gg. Pinang No.1, Penjahit Merapi Perkasa (Hengky) di Jl. Raja Ali Haji Km 8, Penjahit Adi Busana di Jl. Anggrek Merah No. 29, dan Penjahit Busana berada di Jl. Pramuka No.7.

Namun menurut Wali Kota Syahrul, ada sekitar 43 penjahit lokal yang mengerjakan pengadaan baju seragam sekolah siswa/i SD dan SMP yang merupakan prorgram unggulan Pemerintah Kota Tanjungpinang dalam memajukan dunia pendidikan tersebut.

Dengan kunjungan itu, Syahrul sekaigus ingin menipis anggapan yang menyebut pengadaan seragam sekolah dikerjakan penjahit luar daerah. “Kita saksikan sendiri kan, yang mengerjakan baju seragam sekolah adalah para penjahit lokal yang ada di Tanjungpinang” ujarnya.

Syahrul mengatakan melalui program seragam sekolah gratis, Pemerintah Kota Tanjungpinang juga ingin memberdayakan usaha mikro kecil menengah (UMKM), yaitu para penjahit lokal yang ada di kota Tanjungpinang.

Penjahit lokal yang mengerjakan pengadaan baju seragam sekolah

Ia menyebutkan setelah semuanya baju seragam selesai, maka akan segera dibagikan. Nantinya akan dilakukan pembagian secara simbolis. “Untuk pendistribusian secara simbolis dilaksanakan pada pertengahan Desember ini, tempatnya di Aula SMP Negeri 4 Tanjungpinang,” jelas Syahrul.

“Selanjutnya pihak Dinas Pendidikan yang mengatur jadwal pembagiannya ke masing-masing sekolah,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang Atmadinata menyebutkan jumlah siswa/i SD dan SMP penerima baju seragam sekolah berkisar 6.000 orang lebih.

“Rinciannya untuk siswa/i SD berjumlah 4000 orang lebih dan SMP lebih dari 2000 orang,” sebut Atmadinata. (Rls/tr).

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini