Tanjungpinang – 2 Srikandi Batak terpilih menjadi anggota DPRD Tanjungpinang, masa jabatan 2019-2024. Keduannya akan segera dilantik bersama anggota DPRD Tanjungpinang hasil Pemilu 2019, yang seluruhnya berjumlah 30 orang.
Kedua srikandi orang Batak tersebut adalah Sri Artha Sihombing dan Ria Ukur Tondang. Sri Artha merupakan politisi PDI Perjuangan, dan Ria Ukur adalah politisi Nasdem.
Sebagaimana diketahui, Sri Artha sendiri adalah istri Almarhum Boorman Sirait, yang juga politisi PDI Perjuangan. Boorman Sirait semasa hidupnya juga menjabat anggota DPRD Tanjungpinang selama 2 periode, yaitu periode 2009-2014 dan periode 2014-2019.
Pada Juli 2018, Boorman yang merupakan tokoh Batak Tanjungpinang itu, meninggal dunia akibat sakit yang diderita.
Keanggotaan Almarhum di DPR Tanjungpinang, digantikan Kendy Agustin, untuk sisa masa jabatan 2014-2019.
Ke DPR Tanjungpinang, Sri Artha maju dari Dapil Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Kota (Barat – Kota). Sedangkan Ria Ukur betarung di Dapil Bestari.
Berdasarkan salinan SK Gubernur Kepri Nomor 693 Tahun 2019 tertanggal 23 Agustus 2019, tentang Peresmian dan Pengangkatan Anggota DPRD Tanjungpinang masa jabatan 2019-2024, tercatat nama Sri Artha Sihombing dan Ria Ukur Tondang. Sesuai jadwal akan dilantik pada Senin 2 September 2019.
Dilihat di group WA Rumpun Batak Bersatu (RBB) Tanjungpinang, ucapan selamat mengalir kepada keduannya yang terpilih sebagai anggota DPRD Tanjungpinang.
“Selamat kepada Inang (ibu) Sri Artha Br. Sihombing dan Ria Ukur Br. Tondang…👍👍👍,” ucap Ketua Umum RBB Tanjungpinang Sanggam Marihot Simamora, Kamis (29/8/2019), memberi selamat kepada keduanya.
Ucapan selamat juga datang dari Wakil Ketua RBB dari Puak Simalungun, Jhon Purba. “Selamat kepada Ibu Ria ukur Br Tondang & Ibu Artha Br sihombing. Tuhan memberkati,” ujarnya.
Pengurus lainnya juga menyampaikan selamat. “Selamat buat Srikandi2 Boru Batak, ibu Ria Ukur br.Tondang dan ibu Artha br.Sihombing.😇,” unggah Linda Roosmery Tambunan.
Memang sangat dibanggakan kedua srikandi Batak ini mampu lolos ke DPRD Tanjungpinang, dari lebih 30 caleg orang Batak yang bertarung di Pemilu 2019, untuk memperebutkan 30 kursi DPRD Tanjungpinang.
Semoga kedua srikandi Batak ini mampu menjalankan tugasnya dengan baik dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Tanjungpinang yang saat ini sangat butuh perhatian, khususnya orang Batak, seperti dibidang ekonomi, pendidikan dan kebudayaan. (tr)
