Harbor Energy Dorong Batik Mangrove Genting Pulur Jadi Ikon Budaya Baru Anambas

Anambas234 Dilihat

TAREMPA – Upaya melahirkan ikon budaya baru di Kepulauan Anambas semakin nyata. Komunitas Konservasi Mangrove Penyu Alam dan Karang (KOMPAK) bersama Harbor Energy menggelar sosialisasi Batik Mangrove Genting Pulur di Aula Anambas Inn, Kamis (28/8/2025). Batik ini istimewa karena menggunakan pewarna alami dari buah mangrove, ramah lingkungan, sekaligus sarat nilai pelestarian alam.

Acara berlangsung meriah dengan kehadiran jajaran manajemen Harbor Energy, Ketua sekaligus penggerak Batik Mangrove Genting Pulur Bambang Asmara, perwakilan Kejaksaan Negeri, Lanal, Polres, para penjahit lokal, hingga pelajar dari SMA Negeri 1 Siantan, SMP Negeri 2 Siantan, MA Fatahillah, dan MTs Fatahillah.

Community Investment Manager Harbor Energy, Andri Kristianto, dalam sambutannya menegaskan bahwa Batik Mangrove Genting Pulur lahir dari inisiatif masyarakat lokal. Kini, program ini tumbuh menjadi salah satu kebanggaan perusahaan.

“Batik ini bahkan sudah kami perkenalkan di forum internasional Indonesian Petroleum Association Convention di Jakarta dan mendapat apresiasi luas,” ujarnya.

Harbor Energy menargetkan berdirinya Rumah Batik Mangrove Genting Pulur pada akhir 2025. Selama ini, aktivitas membatik masih dilakukan di lokasi pinjaman.

“Kami berharap batik mangrove Anambas dapat menjadi oleh-oleh khas, identitas budaya, dan sumber penghasilan baru bagi masyarakat,” tambah Andri.

Dukungan juga datang dari Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perindustrian (DKUMPP) Anambas, Dr. Masykur, ST, MM. Ia menilai keberadaan batik mangrove tidak hanya melestarikan kearifan lokal, tetapi juga membuka peluang kerja, khususnya bagi anak muda Anambas yang kembali ke daerah usai menempuh pendidikan.

Keunikan Batik Mangrove Genting Pulur terletak pada bahan pewarna yang berasal dari limbah buah mangrove yang jatuh alami, sehingga tidak merusak ekosistem. Warna alami ini menghasilkan corak khas yang berbeda dengan batik lain, sekaligus menegaskan pesan pentingnya menjaga lingkungan.

(Latif/Anambas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *