Ustadz Abdul Somad adalah penceramah agama yang sangat terkenal saat ini. Gaya khasnya saat ceramah yang disertai humor dan candaan, mampu membuat betah para jamaah untuk menyimak tausyahnya.
Kehadiran Ustadz fenomenal ini sempat menuai penolakan di Pulau Dewata, Bali. Namun ia disambut meriah diberbagai daerah lain, dan hari ini, Kamis (8/2), Ustadz Abdul Somad akan tiba di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.
Di daerah kekuasaan Bupati Apri Sujadi itu, Ustadz Somad berada selama dua hari, untuk memberikan ceramah agama di Mesjid Besar Nurul Iman Kijang dan Mesjid Besar Baitul Makmur Tanjung Uban.
Dikutip dari laman Wikipedia Indonesia, Ustadz Somad memiliki nama lengkap: Ustadz Abdul Somad Lc. M.A., yang lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatera Utara pada tanggal 18 Mei 1977.
Ustadz berusia 40 tahun ini dikenal sebagai pendakwah dan ulama Indonesia yang kerab mengulas berbagai macam persoalan agama, khususnya kajian ilmu hadis dan Ilmu fikih.
Di masa kecil, Ustadz Abdul Somad mengawali pendidikan di SD al-Washliyah yang tamat tahun 1990, kemudian melanjutkan ke Mts Mu’allimin al-Washliyah Medan, tamat 1993. Selepas itu, ia sekolah di Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, Inhu, Riau, yang lulus tahun 1996.
Selanjutnya Ustad berdarah Melayu Deli dan Melayu Pelelawan ini menyelesaikan pendidikan S1 di Al-Azhar, Mesir. Dari Mesir, Ustadz Somad ke Maroko melanjutkan study S2 di Daar al-Hadits Al-Hassania Institute, Kerajaan Maroko, untuk memperdalam ilmu hadist, yang tamat tahun 2008.
Ustad Somad sangat piawai berdakwah, materi ceramahnya lugas dan rujukannya juga cukup jelas, meski selalu disertai humor dan canda saat menyampaikan ceramah agama.
Setelah lulus S2 dari Maroko, Ustadz Abdul Somad dikenal sebagai Dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Dosen Tafsir dan Hadis di Kelas Internasional Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau, dan Dosen Agama Islam di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Azhar Yayasan Masmur PekanbaruAnggota MUI Provinsi Riau,
Ustadz Somad juga aktif diberbagai lembaga, dan pernah menjadi Anggota MUI Provinsi Riau, Komisi Pengkajian dan Keorganisasian (2009–2014), Anggota Badan Amil Zakat Provinsi Riau, Komisi Pengembangan, (2009–2014), dan Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama Provinsi Riau, (2009–2014). ***
