Bintan – Calon Gubernur Kepri Muhammad Soerya Respationo melakukan blusukan di Kabupaten Bintan, provinsi Kepri, sejak tiga hari yang lalu. Di sana, Soerya Respationo bertemu dengan para tokoh dan kelompok masyarakat, yang sekaligus untuk menampung segala unek-unek warga terkait pelayanan publik.
Di hari ketiga, pada Minggu (27/09), Soerya Respationo yang juga Ketua DPD PDIP Kepri itu melakukan konsolidasi dengan seluruh jajaran pengurus DPC PDIP Kabupaten Bintan, dalam menghadapi pesta demokrasi daerah di tahun 2020, yang dalam hal ini Pilkada Kepri dan Pilkada Bintan.
Dalam kegiatan konsolidasi partai, hadir Ketua DPC PDIP Bintan Indra Setiawan, juga sekretaris dan bendahara, beserta jajaran pengurus partai dari tingkat DPC, PAC hingga Anak Ranting. Serta Cabup dan Cawabup Bintan yang diusung PDIP.
Dalam pidatonya, Soerya Reapationo mengaku bangga dengan pengurus DPC PDIP Bintan, yang selama ini telah bekerja sekuat tenaga untuk membesarkan PDIP di wilayah kabupaten Bintan.
Soerya pun yakin bahwa tanpa konsolidasi hari ini, jajaran pengurus PDIP akan tetap solid dan kuat, karena sudah terkonsolidir. Salah satu buktinya, kata Soerya, dari laporan Ketua DPC Bintan, bahwa seluruh PAC-PAC PDIP di kabupaten Bintan, seperti di PAC Bintan Utara dan Sri Kuala Lobam, telah melakukan konsolidasi untuk pembentukan kepengurusan Ranting dan Anak Ranting di wilayahnya.
“Ini patut kita apresiasi,” ucap Soerya Respationo yang disambut tepung tangan riuh, dan seruan,” Hidup PDIP, SInergi menang, Soerya – Iman Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri.”
Oleh karena itu, menurut Soerya Respationo, konsolidassi saat ini merupakan re-konsolidasi, karena hal sama sudah sering dilakukan sebelumnya. Namun demikian, forum ini, kata Soerya, juga sangat penting untuk memperkuat barisan pemenangan pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Kepri dan pemilihan bupati dan wakil bupati di Pilkada Bintan.
Dalam kesempatan itu, Cagub Soerya Respationo juga memperkenalkan Alias Wello dan Dalmasri, sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan, yang diusung PDIP.
Soerya mengingatkan bahwa Pilkada bukanlah hanya sekadar mendapatkan rekomnedasi partai untuk menjadi calon kepala daerah, lalu berkampanye untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat.
“Akan tetapi, calon pemimpin itu harus mampu menanamkan kebaikan dan kejujuran dalam dirinya,” pesan Soerya.
Selain itu, lanjut Soerya, seorang pemimpin harus kreatif dan inovatif dengan melahirkan program-program pembangunan yang berpihak kepada khalayak, serta tegas dan punya tekad yang kuat, agar nanti mampu membawa perubahan bagi kemakmuran daerah dan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan.
Yang tak kalah pentingnya, adalah ada komitmen-komitmen kebangsaan yang harus dipegang teguh. Yaitu, kata Soerya,” Komitmen merawat kemajemukan, komitmen menjaga NKRI, dan komitmen untuk menjaga dan mengawal Pancasila. Itu semua harus ada, dan dipegang teguh,” tegas Soerya Respationo.
Dia pun mengajak seluruh jajaran pengurus, kader dan simpatisan partai PDIP untuk bahu membahu dan bersinergi dengan semua komponen masyarakat untuk memenangkan Paslon SInergi (Soerya – Iman Energi Kepri) di Pilkada Kepri, dan Paslon Alias Wello dan Dalmasri di Pilkada Bintan.
Soerya Respationo kemudian membakar semangat seluruh pengurus dan kader PDIP yang hadir dalam forum konsolidasi, dengan meminjam kata-kata Soekarno, sang Proklamtor Kemerdekaan RI, yang menohok: “Berikan aku 10 pemuda akan kuguncang dunia” dan “Beri aku seribu orangtua, akan kucabut semeru dari akarnya.”
“Ayo kita berjuang keras untuk kemenangan di Pilkada Kepri dan Pilkada Bintan,” seru Soerya Respationo, yang disambut tepung tangan riuh, dan dijawab kompak: Siap memenangkan Pilkada Kepri dan Pilkada Bintan. (***)
