NATUNA – Bupati Natuna, Wan Siswandi meninjau Jalan Lingkar Sekunyam di Desa Teluk Depeh, Senin (11/7). Bahu jalan tersebut ambruk akibat diterjang ombak beberapa waktu lalu.
Bupati Wan Sis, sapaan akrabnya, didampingi Kadishub Natuna, Alazi, saat peninjauan. Atas peristiwa ini, Pemkab Natuna pun melarang warga untuk sementara waktu menggunakan jalan tersebut hingga adanya perbaikan. Akses jalan yang ditutup dari desa Teluk Depeh ke pelabuhan Selat Lampa, sehingga warga yang ingin berwisata ke tempat itu terpaksa terganggu.
Terkait hal itu, kata Wan Sis, Pemkab Natuna akan segera menyurati Kementerian terkait untuk segera memperbaikinya, agar jalan tersebut dapat dilintasi oleh masyarakat.
Menurutnya, robohnya bahu jalan diakibatkan faktor alam, yaitu karena adanya ombak besar yang menghantam yang mengakibatkan bahu jalan tergerus. “Ini faktor alam, dan kita patut bersyukur tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,”ujarnya.
Sementara itu, dari Satuan Kerja Kementerian PU Kepri, yang disampaikan Lutfi, menyebutkan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian ini kepada BWS untuk segera dilakukan perbaikan.
“Kita akan mengusulkan pemasangan penahan ombak di sepanjang area yang terdampak ombak saat musim tertentu,” ungkap Lutfi.
Terkait jalan rusak, himbauan juga datang dari pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Natuna, agar masyarakat Natuna untuk sementara waktu tidak menggunakan akses jalan tersebut.
“Ini untuk keselamatan bersama, untuk sementara waktu sebaiknya masyarakat tidak ada yang berlalu lalang di jalan Lingkar Sekunyam ini,” pesan Dishub Natuna.
Saipul
