Wapres Maruf Amin Dijadwalkan Buka Kegiatan “Kepulauan Riau Ramadhan Fair 2024”

Tanjungpinang
Kegiatan “Kepulauan Riau Ramadhan Fair 2024”. Ist

KEPRI – Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Kepulauan Riau, akan menggelar kegiatan ‘Kepulauan Riau Ramadhan Fair 2024 (KURMA 2024), pada Jum’at (15/03) di Gedung Daerah, Tanjungpinang. Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Wapres Maruf Amin.

Dalam keterangan tertulis Diskominfo Kepri, dikutip Kamis (14/4/2024), KURMA 2024 akan berlangsung selama 10 hari, dan akan berakhir pada 24 Maret 2024, yang dilaksanakan di Gedung Daerah Tanjungpinang dan Pelataran Tugu Sirih.

Wapres Maruf Amin mengapresiasi inisiatif KDEKS Kepulauan Riau menggelar KURMA 2024 yang sejalan dengan arahan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS). Beliau berharap kegiatan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Kepulauan Riau sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan produk dan jasa halal. Tidak hanya di Kepri tapi efeknya bisa dirasakan masyarakat diseluruh Indonesia.

KURMA 2024 merupakan langkah strategis bagi percepatan ekonomi dan keuangan syariah di Kepulauan Riau. Acara ini menjadi sarana bagi pelaku usaha, komunitas, dan masyarakat untuk berkolaborasi menguatkan ekosistem syariah yang unggul dan berkelanjutan.

KDEKS Kepulauan Riau telah menyusun rangkaian acara KURMA 2024 yang mencakup kompetisi pondok pesantren unggulan, lembaga ziswaf unggulan, dakwah eksyar, lomba konten eksyar, lomba fashion design, kompetisi halal chef, wirausaha muda syariah, lomba tari kreasi, lomba berbalas pantun, hingga perlombaan lokal lainnya.

Selain kompetisi, akan digelar seminar, sertifikasi nazhir wakaf, gerakan wakaf, pameran produk UMKM halal, business matching untuk ekspor, gerakan pangan murah, dan Bazaar Ramadhan.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem ekonomi dan keuangan syariah di Kepulauan Riau sesuai visi KDEKS yang meliputi peningkatan industri halal, penguatan lembaga keuangan syariah, optimalisasi keuangan sosial syariah, penguatan bisnis syariah digital, hingga penguatan infrastruktur dan kolaborasi dengan para pemangku kepentingan.

Tira

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini