Karimun – Ketua PKK Provinsi Kepri Meri Isdianto mengajak seluruh masyarakat terutama ibu-ibu PKK untuk memaksimalkan lahan pekarangan rumah untuk bercocok tanam segala jenis sayur, obat-obatan dan buah-buahan maupun kebutuhan pokok lainnya.
“Upaya ini sangat memberikan dampak bagi masyarakat sebagai bagian penting dalam memenuhi ketersediaan pangan yang bisa dikonsumsi dalam keluarga. Pemanfataan pekarangan oleh warga masyarakat terutama para ibu-ibu bisa dilakukan tidak hanya di lahan luas namun juga bisa dilahan sempit,” kata Meri Isdianto di Gedung Daerah Tanjungpinang, Senin (29/6).
Diketahui Meri baru-baru ini melakukan lawatan ke sejumlah daerah, dan bertemu dengan pengurus PKK kabupaten/kota di Kepri. Meri berupaya memotivasi kaum ibu-ibu untuk kreatif mengelola pekarangan rumah dengan menanam macam jenis tanaman yang bermanfaat.
Di kabupaten Karimun, tepatnya di Demplot PN2L KWT Cempaka Putih Kelurahan Gading Sari, Kundur, pada Ahad (28/06), Meri dan ibu-ibu PKK di daerah itu melakukan panen bersama hasil pertanian seperti jagung, sawi dan sop.
Dalam kesempatan itu, Meri mengaku bangga dengan aktifitas pertanian di Karimun. Menurutnya hal itu sangat bermanfaat setidaknya dapat membantu kebutuhan dapur keluarga di masa pandemi Covid-19 yang juga menginfeksi perekonomian masyarakat.
Apalagi, kata Meri, saat ini ekonomi sedang terpuruk yang melemahkan daya beli masyarakat terutama kebutuhan pokok. Maka jika bertani di pekarangan rumah dilakukan bersama, termasuk Ibu-Ibu, Meri yakin lonjakan harga kebutuhan pokok dan masalah kekurangan gizi, akan dengan mudah ditasi.
“Bagi ibu-ibu yang sudah menerapkan pola seperti ini, ketika dihadapkan dengan harga komoditi sayur-mayur yang mahal tidak akan terlalu berpengaruh terhadap pengeluaran keluarga. Karena kebutuhan untuk konsumsi keluarga setiap harinya telah tersedia dari pekarangan rumah. Selain itu pasti lebih higienis dan bergizi,” katanya.
Meri pun mengajak seluruh masyarakat untuk mengikuti langkah yang telah dilakukan oleh PKK Kabupaten Karimun dalam menjaga ketahanan pangan dan berharap hal baik ini terus dilakukan dengan skala yang lebih besar sehingga dampaknya lebih terasa bagi perekonomian daerah.
“Mari penuhi kebutuhan keluarga dengan mengkonsumsi makanan yang beragam dan bergizi seimbang yang aman, yang berasal dari pekarangan sendiri,” ajak Meri.
Sehari sebelum panen bersama, Meri juga menyerahan bantuan alat pemanggang otak-otak di Kundur. Bantuan ini bertujuan untuk peningkatan ekonomi masyarakat ditengah pandemic Covid-19.
sumber hms kepri
