TANJUNGPINANG – Ratusan orang warga Tanjungpinang menyatakan mengundurkan diri dan mencabut dukungan kepada partai Gerindra. Dengan pengunduran diri tersebut mereka meminta pihak partai, dalam hal ini DPC Gerindra Tanjungpinang dapat segera menghapus nama atau data mereka yang sebelumnya diserahkan ke partai.
Pengunduran diri massal ini juga disampaikan melalui surat tertulis. Dari salinan yang diperoleh suluhkepri.com, surat tertanggal 3 Agustus 2022 dengan perihal Pernyataan Pencabutan Dukungan tersebut ditujukan kepala Ketua DPC Gerindra Tanjungpinang.
“Ya, kami ke sini untuk secara resmi menyampaikan pernyataan pencabutan dukungan kepada partai Gerindra. Kami meminta agar pihak partai dapat segera menghapus nama maupun data-data kami di partai Gerindra, yang diserahkan sebelumnya,” ucap Widodo, saat penyerahan surat pernyataan pencabutan dukungan di Kantor DPC Gerindra Tanjungpinang, Rabu (3/8)
Diketahui ratusan orang yang menyatakan mencabut dukungan ke partai Gerindra merupakan loyalis Ismulyono, salah satu pengurus DPC Gerindra Tanjungpinang. Karena dalam surat dengan tegas diungkapkan bahwa alasan mereka mengundurkan diri karena Ismulyono, figur yang mereka dukung di pen-caleg-kan pada Pemilu 2024 nanti sudah mengundurkan diri dari Gerindra.
“Dengan ini kami menyatakan mengundurkan/menarik diri atas dukungan dengan pengumpulan KTP serta foto kepada Partai Gerindra Kota Tanjungpinang dikarenakan figur yang kami dukung Bapak Ismulyono mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Gerindra,” demikian salah satu bunyi pernyataan mereka dalam surat tersebut.
Widodo membenarkan hal itu. Alasan mencabut dukungan ke Gerindra karena figur jagoannya di Pileg 2024, yaitu Ismulyono, sudah mundur dari Gerindra. “Kami mau bergabung ke Gerindra karena dukungan terhadap Pak Ismulyono untuk menjadi caleg DPRD Tanjungpinang di Pemilu 2024 nanti,” tegas Widodo. Diketahui, sebelumnya Ismulyono atau yang akrab disapa Oyon itu, menjabat Bendahara DPC Gerindra Tanjungpinang
Widodo datang bersama teman-temannya, yang berjumlah sekitar 10 orang. Dalam surat tersebut, Widodo dan Rachmad Susilo, merupakan koordinator lapangan yang sekaligus dipercaya mewakili teman-temannya yang jumlahnya sekitar 184 orang untuk menyatakan pencabutan dukungan kepada Gerindra.
Dari pantauan, Widodo cs diterima oleh Wakil Sekretaris Gerindra Tanjungpinang Syafrizal. Diserahkan juga satu bundel berkas berupa salinan data (nama, photo dan KTP) mereka yang menyatakan pencabutan dukungan, untuk kemudian dapat dihapus dari data partai.
Syafrizal mengaku sudah mengabarkan kedatangan Widodo cs kepada Sekretaris Gerindra Tanjungpinang Surya Admaja. “Tadi saya sudah laporkan langsung ke Pak Sekretaris Gerindra Tanjungpinang (Surya Admaja),” kata Syafrizal. Jadi tanda terima surat dibuatkan dulu, ujarnya.
Dari kantor Gerindra Tanjungpinang, Widodo cs kemudian bertolak ke kantor KPU Tanjungpinang untuk menyampaikan tembusan surat mereka. “Kami lanjut ke KPU Tanjungpinang,” kata Widodo. Tembusan juga akan dikirimkan ke DPD Gerindra Kepri dan DPP Gerindra.
Suluhkepri.com belum berhasil menghubungi Ismulyono terkait ratusan loyalisnya yang mengundurkan diri. ***
