Wakil Ketua DPRD Kepri Hadiri Peresmian Flyover Basuki Rahmat – Dompak Tanjungpinang

Tanjungpinang
Dari kiri: Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Wakil Ketua DPRD Kepri Rizki Faisal dan Kapolda Kepri Irjen Tabana Bangun saat menghadiri peresmian Flyover Basuki Rahmat – Dompak, di Tanjungpinang, Jumat (3/2). Humas DPRD Kepri

TANJUNGPINANG – Wakil Ketua DPRD Kepri Rizki Faisal menghadiri peresmian Flyover Basuki Rahmat – Dompak, Jumat (3/2). Flyover pertama di Tanjungpinang yang berada di dekat Simpang Ramayana, itu diresmikan langsung oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Gubernur Ansar di pintu masuk flyover atau dari arah Basuki Rahmat.

Selain Rizki, hadir Ketua Komisi IV DPRD Kepri Dewi Kumalasari Ansar yang juga Ketua TP PKK Kepri, Anggota Komisi IV DPRD Kepri Teddy Jun Askara.

Peresmian flyover juga dihadiri Kapolda Kepri Irjen Pol Tabana Bangun, Kajati Kepri Gerry Yasid, Danlanud RHF Kolonel (Nav) Arief Budiman, Perwakilan Forkopimda Kepri, Wakil Walikota Tanjungpinang Endang Abdullah, serta Tim Percepatan Pembangunan dan para Kepala OPD Pemprov Kepri.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menandatangani prasasti dalam peresmian Flyover Basuki Rahmat – Dompak, di Tanjungpinang. Humas DPRD Kepri

Flyover pertama di Ibukota Provinsi Kepri ini memiliki panjang 450 meter dan lebar 9 meter dengan tipe jembatan U-Girder.

Dalam sambutannya, Gubernur Ansar mengatakan pembangunan flyover ini menjadi multi purpose. Tidak hanya bicara soal lalu lintas yang lebih lancar, tapi juga bicara aksesoris Kota Tanjungpinang yang bisa mendukung destinasi pariwisata.

Gubernur Ansar menambahkan, kehadiran flyover memang sangat dibutuhkan masyarakat di kota-kota besar terutama dalam mengurai kemacetan. Sehingga dengan adanya flyover atau jembatan layang ini sekaligus menjadi jaminan kelancaran lalu lintas.

“Maka termasuk Kota Tanjungpinang, flyover pertama di Pulau Bintan ini kita bangun juga bertujuan untuk hal yang sama. Apalagi ini wilayah persimpangan menuju ibukota sehingga menjadi jalur penting,” ujar Ansar dalam keterangan pers dikutip, Selasa (7/2).

Sebagaimana diketahui pekerjaan flyover ini tertuang dalam alokasi anggaran tahun 2022 dengan Nilai Pagu Rp 60 Miliar. Sedangkan nilai kontrak dengan PT. Pandji Bangun Persada sebagai pelaksana sebesar Rp 58,39 miliar. (red)

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini