Anambas Bebas Malaria, Bupati Aneng Terima Sertifikat Eliminasi Malaria dari Kemenkes

Anambas204 Dilihat

Bali – Kabupaten Kepulauan Anambas resmi ditetapkan sebagai salah satu daerah bebas malaria di Indonesia. Pengakuan ini ditandai dengan penyerahan Sertifikat Eliminasi Malaria dari Kementerian Kesehatan RI kepada Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, dalam seremoni nasional di Hotel Hilton, Bali, Selasa (17/6/2025).

Acara ini turut dihadiri oleh Presiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang memberikan apresiasi atas capaian sejumlah daerah yang berhasil mengeliminasi penyakit menular tersebut.

Bupati Aneng menyebut capaian ini sebagai simbol keberhasilan kerja kolektif masyarakat dan pemerintah daerah dalam menjaga kesehatan lingkungan.

“Ini bukan sekadar penghargaan, tapi penegasan bahwa Anambas mampu menjaga ketahanan kesehatan masyarakatnya. Ke depan, yang lebih berat adalah mempertahankannya,” ujar Aneng usai menerima sertifikat.

Menurutnya, status eliminasi ini adalah hasil kerja panjang dari berbagai pihak — mulai dari tenaga medis, puskesmas, kader kesehatan, hingga warga di desa-desa terpencil yang aktif melaporkan gejala dan menjaga kebersihan lingkungan.

“Kami sudah bebas kasus lokal dalam tiga tahun terakhir. Tapi kita tetap waspada terhadap potensi kasus impor dari luar wilayah,” tambahnya.

Penetapan status eliminasi malaria diberikan kepada kabupaten/kota yang telah terbukti bebas dari penularan lokal selama minimal tiga tahun berturut-turut, dan memiliki sistem deteksi serta respons dini yang aktif. Anambas menjadi satu dari beberapa kabupaten di Provinsi Kepulauan Riau yang berhasil memenuhi standar tersebut.

Dengan diterimanya sertifikat ini, Anambas bergabung dalam barisan daerah yang berkontribusi dalam program nasional Indonesia Bebas Malaria 2030.

(Latif/Anambas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *