Tanjungpinang – Wali Kota Syahul yang juga ketua Gugus Tugas Covid-19 Tanjungpinang menyampaikan perkembangan terkini penanganan Covid-19. Syahrul menyebut ada penambahan 6 kasus positif corona.
Data itu berdasarkan hasil pemeriksaan swab melalui metode Real Time PCR, yang terkonfirmasi pada Rabu (08/04/2020) malam. Dengan begitu jumlah terinfeksi corona menjadi 10 kasus, namun 1 kasus yaitu pasien positif pertama sudah sembuh.
“Pada pukul 23.00 tadi malam, kita mendapatkan informasi bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan swab melalui metode Real Time PCR dikonfirmasikan 6 kasus positif,” kata Syhlahrilul melalui keterangan tertulis kepada media, Kamis (09/04/2020).
Ke-6 pasien tersebut terdiri dari 2 sampel dari PDP (pasien dalam pengawasan) di RSUD Raja Ahmad Tabib, dan 4 sampel dari OTG (orang tanpa gejala) yang saat ini menjalani pembatasan kontak di Rumah Singgah RSUD tersebut.
Informasi dari pihak RS, lanjut Syahrul, kondisi pasien positif pada umumnya baik dan stabil. Demikian pasien OTG yang belum menunjukkan gejala demam, batuk maupun sesak nafas.
Ia mengatakan untuk pasien positif status PDP akan menjalani perawatan hingga dinyatakan sembuh. Sedangkan pasien posituf OTG akan dilanjutkan pembatasan kontak sampai diperoleh hasil pemeriksaan swab negatif berdasarkan metode Real Time PCR.
“Sebagai tindak lanjut atas adanya tambahan kasus positif Covid-19 ini, maka akan lebih diintensifkan kembali penelusuran terhadap seluruh kontak primer dan sekunder guna memastikan tidak adanya penularan lebih lanjut kepada yang lain,” pungkasnya.
Syahrul juga mengkonfirmasi 4 kasus positif sebelumnya, dimana 1 telah dinyatakan sembuh dan 3 masih dalam perawatan.
Selanjutnya Syahrul menjelaskan pasien PDP di Tanjungpinang, yang saat ini mencapai 35 orang, dimana 17 selesai pemantauan dan 18 dalam pemantauan. Sedangkan ODP sebanyak 154 orang dengan rincian selesai pemantauan 98 orang dan dalam pemantauan 56 orang.
Sementara hasil pemeriksaan rapit test antibodi dilaporkan berjumlah 277 sampel. “8 diantaranya reaktif, 3 sampel berasal dari pasien PDP, dan 5 sampe dari orang tanpa gejala (OTG),” ujarnya.
Atas perkembangan penanganan covid-19 di Tanjungpinang, Syahrul mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang namun waspada dengan mematuhi kebijakan dan himbauan pemerintah.
Yaitu menhindari kerumunan, lebih banyak berada di rumah, selalu memakai masker ketika keluar rumah, mengkonsumsi makanan bergizi seimbang, istirahat yang cukup, beraktifitas fisik yang cukup.
“Menerapkan cuci tangan yang benar, menjaga kebersihan dan etika batuk serta senantisa melaksanakan physical distancing dan social distancing,” pesanya. (tr)
