TAREMPA – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas bersama Kepolisian Resor (Polres) Anambas menggelar Gerakan Pangan Murah di Gedung BPMS, Kamis (14/8/2025), mulai pukul 09.30 hingga 15.00 WIB.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUMPP) serta Bulog, bertujuan menjaga stabilitas harga sekaligus memudahkan masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, hadir bersama Wakil Bupati Raja Bayu, Ketua DPRD, Sekretaris Daerah, Danlanal, Pabung Kodim 0318/Natuna, Kajari, Kepala Bakesbangpol, Kepala DKUMPP, Kepala DPPP, Kepala Bulog, Camat Siantan, dan Lurah Tarempa. Kehadiran para pejabat daerah menunjukkan dukungan penuh terhadap upaya pengendalian harga pangan.
Berbagai kebutuhan pokok dijual dengan harga lebih murah dibandingkan pasar. Ayam beku dijual Rp36.000/kg (normal Rp42.000), beras SPHP 5 kg Rp57.000/sak (normal Rp65.000), gula pasir Rp16.000/kg (normal Rp18.000), minyak goreng Sunco 2 liter Rp40.000/pcs (normal Rp45.000), dan telur ayam Rp56.000/papan (normal Rp62.000).
Masyarakat tampak antusias memanfaatkan kesempatan ini. Sejak pagi, warga telah memadati lokasi untuk mendapatkan harga sembako yang lebih ramah di kantong.
“Alhamdulillah, harga di sini lebih murah dari biasanya. Bisa sedikit menghemat belanja harian, apalagi untuk kebutuhan pokok yang tiap hari dipakai,” ujar Bu Mardiah, warga Tarempa, sambil mengangkat tas belanjaannya.
Bupati Aneng mengapresiasi sinergi semua pihak dalam menghadirkan Gerakan Pangan Murah. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya membantu meringankan beban masyarakat, tetapi juga menjaga daya beli di tengah fluktuasi harga pasar.
Polres Anambas memastikan kegiatan berjalan tertib, aman, dan lancar, sementara DKUMPP menegaskan pentingnya kerja sama lintas instansi untuk menjaga ketahanan pangan di daerah kepulauan seperti Anambas.
Kepala DKUMPP menyebutkan, program pangan murah akan terus digelar secara berkala, terutama menjelang hari-hari besar atau saat harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan.
Selain menjadi solusi praktis bagi masyarakat, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah strategis pemerintah daerah dalam mengendalikan inflasi dan memastikan distribusi pangan merata.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah, warga Tarempa merasakan langsung manfaat nyata dari kolaborasi pemerintah daerah, aparat, dan Bulog untuk menjaga kesejahteraan masyarakat.
(Latif/Anambas)
