BINTAN – Masyarakat Desa Pangkil beramai-ramai mengucap syukur dan bersuka cita atas diresmikannya penggunaan listrik 24 jam. Penantian lebih dari 40 tahun atau empat dekade, masyarakat mendambakan aliran setrum bisa masuk ke pulau tempat mereka tinggal.
Penggunaan listrik 24 jam di Desa Pangkil diresmikan langsung oleh Bupati Bintan Roby Kurniawan, Selasa (7/3). Roby mengaku turut berbahagia melihat ekspresi masyarakatnya karena tempat tinggal mereka sudah dialiri listrik selama 24 jam.
Roby menegaskan akan terus menjalankan komitmennya untuk menerangi pulau-pulau lainnya, yang saat masih membutuhkan penerangan listrik secara maksimal.
“Bapak Ibu semua, yang pertama tentu kita bersyukur. Ini upaya kita bersama dan juga PLN Tanjungpinang, kita terus berdoa semoga semua niat baik kita untuk kemajuan Daerah segera terwujud dan dimudahkan,” kata Roby saat peresmian penggunaan listrik di Pangkil.
Roby kemudian berpesan agar masyarakat bisa bijak menggunakan listrik. Jangan sampai kehadiran listrik yang sudah optimal ini malah berdampak pada pengeluaran rumah tangga yang jauh di luar dugaan.
“Jadi sama-sama bijak menggunakan listrik. Pakai untuk keperluan, biar bisa terukur pengeluaran dan pemasukan ekonomi di keluarga,” pesannya.
Kepala Desa Pangkil Yahya mengatakan bahwa dirinya sangat berbangga hati sebab kini masyarakatnya bisa merasakan aliran listrik 1×24 jam setiap harinya yang tentu akan membantu berbagai aktifitas keseharian.
“Bangga kami Pak, kampung kami yang sekarang jumlah pelanggannya 400 rumah, sudah bisa dialiri listrik 24 jam. 40 tahun lebih mungkin kami menanti hari ini. Sejarah baru untuk masyarakat Pangkil,” kata Yahya.
Sementara PLN Tanjungpinang yang diwakili Asisten Manager Pembangkit Listrik Ari Wijayadi mengungkapkan bahwa pihaknya juga sedang berupaya agar di Pangkil bisa ditambah satu unit pembangkit listrik guna menjaga kestabilan aliran listrik.
Tanja
