Bintan – Ponsel milik Helianto diduga dikloning kejahatan digital. Beberapa hari ini banyak orang yang menelepon nomor ponsel miliknya. Ia dikontak karena menjanjikan uang dari paslon Apri – Roby.
Kejadian tersebut mulai dialami Helianto usai deklarasi pengunduran dirinya sebagai Relawan Sahabat Milenial ADA, tagline paslon Awe – Dalmasri, kontestan Pilkada Bintan viral di media sosial.
Sebagaimana diketahui, Helianto dan kawan-kawan pada hari Minggu (22/11) menyatakan mundur menjadi relawan sahabat milenial ADA, dan sekaligus deklarasi dukungan ke paslon utut 1, Apri – Roby di Pilkada Bintan 2020.
Usai deklarasi mundur, Senin hari, Heli mengaku ponselnya terus di telepon oleh banyak orang. “Saya di kontak oleh banyak orang, karena dianggap menjanjikan uang dari Apri Roby ke banyak penelepon, saya luruskan bahwa saya tidak pernah melakukan SMS tersebut” ungkap Heli.
Mulai siang sampai malam ponselnya tidak berhenti berdering, orang SMS dan telepon Helianto. “Saya curiga SMS saya telah di kloning atau dibajak oleh oknum kejahatan Cyber. Sengaja menebar fitnah kepada saya dan Apri Roby” ujar Heli seorang aktivis muda Bintan ini.
“Saya pada hari selasa (24/11) telah melaporkan ini kepada pihak berwajib ke Polres Bintan, agar kejahatan ini dihentikan dan diproses secara hukum” sebut Heli.
Heli juga mengatakan, Kalau dirinya tidak pernah melakukan hal tersebut. “Itukan tindakan konyol kalau saya melakukan penyebaran SMS tak masuk akal tersebut atas nama Apri Roby, sementara saya baru menyatakan sikap bergabung. Saya pastikan kalau saya tidak melakukan kejahatan tersebut” ujarnya.
