NATUNA – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Kelaluarga (TP PKK) Kabupaten Natuna, Septi Dwiyani menegaskan kepada seluruh pengurus di semua tingkatan untuk mewujudkan 10 program TP PKK.
Hal tersebut disampaikan oleh istri Bupati Natuna Wan Siswandi itu, saat melantik Ketua TP PKK 8 kecamatan, pad Selasa (18/1) pagi.
Septi menyebutkan TP PKK kecamatan merupakan ujung tombak program kerja PKK dan sebagai salah satu bagian paling penting untuk mewujudkan segala program program yang telah dirancang.
Menurut Septi, pengurus TP PKK harus bergerak cepat dan langsung membuat aksi, melalui berbagai langkah penyesuaian dan upaya pendekatan. Hal ini dilakukan dalam memaksimalkan potensi yang ada, sesuai penerapan 10 program kerja PKK.
Banyak permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini, terutama persoalan ekonomi akibat pandemi covid-19. Septi berpesan agar TP PKK senantiasa hadir untuk membantu masyarakat yang sangat membutuhkan.
“Berbagai permasalahan di tengah masyarakat, baik pengentasan kemiskinan, pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan, upaya mewujudkan kaum perempuan mandiri, optimalisasi potensi menjadi bernilai ekonomis harus terus diupayakan,” ucapnya.
Terkait pergantian kepemimpinan TP PKK kecamatan, Septi menjelaskan bahwa mutasi terjadi seiring mutasi maupun promosi para suami yang menjabat sebagai camat di 8 kecamatan.
Selain itu, kata Septi, mutasi juga merupakan amanah regulasi yang berlaku dan harus dilaksanakan. “Kita menyadari bahwa jabatan ini berdasarkan regulasi yang berlaku,” ujar Septi Dwiyani Wan Siswandi.
Makan dengan regulasi ini, menurutnya, mau tidak mau dituntut untuk mendukung pelaksanaan program kerja pembangunan di wilayah kerjanya.
Saipul
