Bintan – Setiap tahun ajaran baru, orang tua siswa selalu dipusingkan soal biaya perlengkapan seragam sekolah, dari baju seragam, topi, dasi, sepatu, tas, dan kaos kaki.
Kondisi ini dirasakan masyarakat di hampir seluruh daerah di Indonesia. Para orang tua dengan wajah murung akan merogoh koceknya dalam-dalam, hanya untuk belanja perlengkapan sekolah anak-anaknya.
Bagaimana tidak, untuk biaya perlengkapan sekolah bisa mencapai antara Rp 500-750 ribu per orang. Kalau 2 orang masuk di tahun ajaran baru, biaya akan membengkak. Belum lagi urusan dapur, emak-emak akan dibuat pusing untuk melaksanakan paket belanja hemat.
Tapi berbeda di kabupaten Bintan, yang berada di provinsi Kepri itu, orang tua siswa justru tersenyum ceria saat mendaftarkan anak-anaknya masuk sekolah sebagai siswa baru SD dan SMP. Kondisi ini dirasakan sejak kabupaten Bintan di pimpin oleh Bupati Apri Sujadi.
Kegembiraan para orang tua siswa di Bintan punya alasan, karena semua biaya perlengkapan sekolah anaknya telah ditanggung pemerintah daerahnya. Dari baju sekolah, sepatu dan tas sekolah hingga topi, dasi dan kaos kaki diberikan gratis.
“Sungguh sangat menyenangkan sekali. Terimakasih Pak Bupati (Apri Sujadi) atas kepeduliannya bagi dunia pendidikan di negeri ini khususnya di Bintan,” demikian sambutan kebahagian emak-emak saat pertama kali menerima perlengkapan sekolah gratis dari Pemkab Bintan, pada tahun 2017 lalu.
Slamet Riady (40), misalnya, tampak riang gembira saat mendaftarkan putri kesayangannya, Suci Ramadani di SMPN 1 Bintan Timur, pada 2018 lalu. Ia sangat bersyukur adanya program seragam sekolah gratis yang digulirkan oleh Bupati Apri Sujadi.
“Dengan program seragam sekolah gratis ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam pembangunan manusia yang berkualitas di masa depan,” ucap Slamet mengungkapkan rasa bangganya terhadap program unggulan Apri Sujadi sebagai Bupati Bintan.
Selain itu, Slamet juga mengaku sangat terbantu dengan program tersebut karena biaya beli seragam sekolah bisa digunakan untuk kebutuhan lain bagi keluarganya.
“Terlepas dari pilihan ketika pemilihan kepala daerah, sebagai warga sudah sewajarnya kita berterima kasih kepada kepemimpinan Pak Apri Sujadi di Kabupaten Bintan,” ujarnya saat itu.
Sebagaiman diketahui, program seragam sekolah gratis ini digulirkan oleh Apri Sujadi, sejak menjabat Bupati Bintan, pada 17 Februari 2016, yang sekaligus sebagai inisiator dari program ini, yang pertama kali di perkenalkan saat kampanye di Pilkada Bintan 2015.
Bupati Apri Sujadi, yang dihubungi Selasa (13/10), menuturkan pemberian perlengkapan sekolah gratis kepada siswa baru SD dan SMP di tahun ajaran baru, sudah menjadi komitmennya untuk mendukung sektor pendidikan dalam mewujudkan masyarakat Bintan yang berkualitas di masa depan.
“Sekarang orang tua murid di Bintan hanya perlu daftarkan anaknya ke sekolah dan menyiapkan ukuran baju seragam dan perlengkapan sekolah lainnya. Nggak perlu pusing soal biaya, karena sudah ditanggung Pemkab Bintan,” katanya menjelaskan programnya itu.
Apri Sujadi membenarkan kabupaten Bintan merupakan pelopor program seragam sekolah gratis di Provinsi Kepri, dengan memberikan bantuan perlengkapan sekolah secara gratis.
“Ya, kita daerah yang pertama kali di Provinsi Kepri yang memberikan bantuan perlengkapan sekolah secara gratis mulai dari baju 5 stel, sepatu, topi hingga tas sekolah bagi murid baru. Selain itu, juga disediakan sarana transportasi gratis, sehingga orang tua murid tinggal daftarkan anaknya ke sekolah tujuan, semua biaya sudah ditanggung pemerintah daerah,” ujarnya.
Apri Sujadi sukses merealisasikan program seragam sekolah gratis di periode pertama selama 5 tahun menjabat Bupati Bintan, 2016-2021. Sebagai bukti, ia mendapat sejumlah penghargaan bergengsi di panggung nasional, atas komitmennya memajukan pendidikan di Bintan.
Salah satunya Apri Sujadi menerima penghargaan Ki Hajar Dewantara 2018 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Di Pilkada Bintan 2020, Apri Sujadi kembali maju sebagai Calon Bupati Bintan, yang didampingi oleh Roby Kurniawan, Calon Wakil Bupati Bintan.
Ia mengatakan, jika masyarakat memberikan amanah kepada dirinya bersama Roby Kurniawan, untuk kembali memimpin Bintan, program seragam sekolah gratis, termasuk pengobatan gratis bagi semua warga Bintan akan kembali dilanjutkan, hingga 5 Tahun ke depan.
Nantinya anak-anak Bintan, akan kembali menikmati program seragam sekolah gratis, dan masyarakat juga bisa berobat gratis di rumah sakit dan Puskesmas. Kebijakan ini hanya bisa dilakukan oleh pemimpin yang betul-betul mau memperhatikan rakyatnya.
Apri menambahkan program pendidikan gratis ini, juga untuk mendukung terwujudnya program wajib belajar 9 tahun di kabupaten Bintan. Menurutnya, Bintan berbeda dengan daerah lain, karena murid baru di Bintan dapat perlengkapan sekolah gratis, juga transportasi gratis, seperti bus sekolah juga dan kapal bagi siswa dan guru
“Dengan demikian tidak ada lagi beban bagi orang tua untuk anak-anak nya sekolah. Karena seluruhnya sudah digratiskan sekarang. Perlengkapan masuk sekolah gratis, transportasi gratis, biaya sekolah gratis,” kata Apri.
“Kita tidak akan berhenti disitu, selain melanjutkan program tersebut, ke depan akan memfasilitasi spot Wifi gratis bagi anak-anak sekolah, jika nanti Apri – Roby terpilih sebagai Bupati da Wakil Bupati Bintan, periode 2021-2024,” imbuhnya. (***)
