NATUNA – Bupati Natuna, Wan Siswandi bersama seluruh kepala OPD menggelar rapat mendadak, di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna, Selasa (23/8). Rapat untuk menyatukan pemikiran dalam mendukung rencana pembangunan pabrik pengalengan ikan di Selat Lampa.
Bupati Wan Siswandi didampingi Sekda Natuna Boy Wijanarko. Hadir juga pihak investor selaku pemenang pembangunan pabrik pengalengan ikan dari jakarta. Rapat fokus membahas rencana pelaksanaan pengembangan sektor perikanan di Natuna.
Wan Siswandi mengatakan Pemda Natuna sangat mendukung rencana pembangunan pabrik pengalengan ikan di Natuna. Menurutnya, rapat hari itu dengan menghadirkan seluruh kepala OPD Natuna, sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah. Termasuk segala bentuk administrasi yeng menjadi kewenangan Pemda.
“Kenapa kita sangat mendukung hal ini, karena keterangan yang saya dapat, saat pabrik nanti beroperasi akan membutuhkan tenaga kerja 500 orang karyawan, dan ini bisa menyerap tenaga lokal,” ungkap Wan Siswandi.
Wan Siswandi menjelaskan bahwa pihak investor akan mendatangkan 100 kapal dengan bobot 50 hingga 100 GT secara bertahap untuk beroperasi di Natuna guna mendukung supply ikan di pabrik pengalengan.
Sementara untuk menghindari gesekan dengan nelayan lokal, Wan Siswandi dengan tegas meminta investor untuk komitmen terhadap perjanjian yang sudah disepakati, yaitu agar kapal-kapal yang beroperasi berada diatas 30 mil dari bibir pantai, karena area ini biasa digunakan oleh nelayan lokal untuk memancing.
“Disamping menyerap tenaga kerja, kita berharap pendapatan pelaku ekonomi di Natuna meningkat, karenaa dari setiap kapal diperkirakan butuh logistik sekitar 30 juta perbulanya,” kata Wan Siswandi.
Terkait pendapat daerah, Wan Siswandi yakin kehadiran pabrik pengalengan ikan ini akan memberikan dampak positif bagi pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
“Karena, pemerintah pusat telah menetapkan para nelayan ini untuk sandar dan bongkar muatan ikan mereka di Natuna, termasuk ekspor ikanya dari Natuna, hal ini tentu akan meningkatkan PAD kita,” ujarnya.
Selain itu, Wan Siswandi berharap agar seluruh kepala OPD dapat mensosialisasikan hal tersebut kepada seluruh masyarakat agar paham dan tidak menjadi konflik di kemudian hari, dengan mengambil peran sesuai dengan tupoksi masing-masing dinas.
Sementara itu, Jamil dari perwakilan investor mengaku sangat berterima kasih kepada Bupati Natuna, atas nama daerah yang mendukung tercapainya kegiatan tersebut.
“Kami hadir di Natuna, untuk memastikan kapasitas produksi yang sudah ada. Dan terkait izin pembangunan serta operasional pabrik tengah kami upayakan, insyaallah kita segera beroperasi di Natuna,” tegasnya.
Saipul




