Gubernur Nurdin Basirun mengajak seluruh elemen masyarakat Kepri berpartisipasi memberantas peredaran narkoba yang saat ini semakin mewabah.
Tak hanya itu, termasuk membasmi virus-virus yang merusak negeri ini. Seperti virus korupsi, virus terorisme dan radikalisme, serta virus hoax harus. Harus dibasmi dari bumi Kepri.
“Mari kita bersungguh-sungguh dan ikhlas mencegah dan membasmi virus ini demi kemajuan generasi kita ke depannya,” kata Nurdin saat Pelantikan Pengurus Gerakan Nasional Anti Narkoba dan Pengukuhan Relawan Gerakan Nasional Anti Narkoba MUI Kepri Masa Khidmat 2017-2021, di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Rabu (21/3).
Khusus narkoba, Nurdin meminta agar masyarakat di semua level dapat berperan dalam pencegahan meluasnya peredam narkoba. Karena para bandar dan mafianya menyerang dengan segala cara supaya generasi muda tertular virus narkoba.
Ia mengatakan, posisi Kepri sangat memungkinkan masuknya virus narkoba yang berbahaya merusak generasi muda. Karena itu, semua harus bergandeng tangan menjaga negeri ini khususnya generasi terbebas dari pengarus virus narkoba.
“Laut Kepri yang luas memungkinkan masuknya narkoba dari negara luar. Itu yang harus kita cegah bersama,” kata Nurdin.
Nurdin menyebutkan penangkapan berton-ton narkoba beberapa waktu lalu menunjukkan rawannya posisi Kepri yang dimanfaatkan penjahat. Kejahatan-kejahatan narkoba ini menghancurkan banyak kehidupan masyarakat.
“Kita harus sama sama membasminya, agar tidak ada penyesalan di kemudian hari,” kata Nurdin.
Dalam acara itu, tampak hadir Sekdaprov Kepri H TS Arif Fadillah, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza, dan Kepala BNNP Kepri.
Wakil Ketua Umum MUI Nur Sidarta menyampaikan MUI akan memberi tanggung jawab yang besar untuk membrantas narkoba dengan menerbitkan fatwa bahwa narkoba adalah haram.
Nur yang juga Sekjen LPSK dan Ganas Annar, mengatakan akronim dari Gerakan Nasional Anti Narkoba akan merekrut mahasiswa, pemuda-pemudi untuk dijadikan sukarelawan di daerah-daerah untuk bersama sama memberantas narkoba.
“Terima kasih Pak Gubernur yang mendukung sepenuhnya lembaga yang mencegah dan membrantas narkoba,” kata Nur. (tr)
