Wan Siswandi Lantik Boy Wijanarko Sebagai Sekda Natuna

Tanjungpinang
Pelantikan dan Pengambilan sumpah jabatan Sekda Natuna Boy Wijanarko oleh Bupati Wan Siswandi

NATUNA – Bupati Natuna Wan Suswandi secara resmi melantik Boy Wijanarko sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna. Proses pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap mantan Kadis DLH itu, dilaksanakam di Gedung Sriseribdit Ranai Natuna, (01/12).

Turut hadir dalam pelantikan itu, antara lain, Ketua DPRD Natuna, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Asisten, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Natuna bersama Ormas.Untuk diketahui Boy Wijanarko selain menjabat Kadis DLH, dirinya juga menjabat sebagai Pj Sekda Natuna.

Wan Siswandi dalam sambutannya mengatakan, pelantikan Sekda Natuna defenitif merupakan amanat dari peraturan perundang-undangan, sebagaimana tertuang dalam ketentuan Pasal 1 Huruf B, Peraturan Presiden RI Nomor 3 tahun 2018.

“Pelantikan Sekda Natuna berdasarkan surat Komisi Aparatur Sipil Negara tanggal 8 November (2021), yang merekomendasikan hasil seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemkab Natuna,” jelas Bupati Wan Siswandi.

Pelantikan ini, sambung Wan Siswandi, juga telah mendapatkan persetujuan tertulis dari Gubernur Kepri selaku Wakil Pemerintah Pusat, tertanggal 27 November (2021),tentang persetujuan pengangkatan Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna melalui BKPSDM.

Dengan demikian, kepada FKPD serta pejabat lainnya, Bupati Wan Siswandi meminta untuk saling berkoordinasi dalam pelaksanaan tugas demi pencapaian tujuan pembangunan Natuna.

Selanjutnya kepada Sekda yang baru dilantik, Wan Siswandi berpesan agar dapat melanjutkan roda pemerintahan sesuai ketentuan dan kewenangan yang dimiliki.

”Saya tidak perlu orang pintar, tapi saya butuh orang yang gigih dan mau membangun Natuna bersama -sama,” ujar Bupati Wan Siswandi.

Ia juga menyampaikan bahwa dalam waktu dwkat ini akan ada pergantian pejabat dilingkungan Pemkab Natuna. Bupati memastikan dalam rotasi pejabat tidak ada kaitanya dengan pesta demokrasi daerah atau Pilkada.

Menurutnya, mereka yang diangkat dan dipercaya untuk menduduki sebuah jabatan, berdasarkan penilaian kinerja. “Saya tegaskan pergantian (pejabat) tidak ada kaitannya dengan Pilkada. Saya hanya melihat dari kinerjanya,”

“Kepada seluruh pejabat dan ASN khususnya, untuk selalu menjaga netralitas, mendukung terwujudnya suasana tetap kondusif, aman dan damai, dijauhkan dari segala hal-hal yang bisa melanggar ketentuan sebagaimana yang telah ditetapkan,” ujar.

“Syukuri saja apa yang ada, bekerja dengan baik agar hasilnya baik.”

Saipul

KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini