TANJUNGPINANG – Pendidikan menjadi prioritas utama bagi H. Lis Darmansyah, yang selama menjabat Walikota Tanjungpinang, periode 2013-2018. Ia telah berkomitmen untuk mengatasi tantangan pendidikan di Tanjungpinang. Salah satu bukti nyata kepeduliannya adalah peresmian SMPN 16 Tanjungpinang Timur pada 31 Desember 2016, yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan pendidikan bagi masyarakat setempat.
Saat itu, Lis Darmansyah menggunting pita sebagai tanda peresmian SMPN 16, sebuah Unit Sekolah Baru (USB) yang dibangun di Kecamatan Tanjungpinang Timur. SMPN 16 hadir sebagai solusi atas keluhan masyarakat yang kekurangan fasilitas pendidikan. Ketika itu, hanya ada dua SMP negeri di kawasan tersebut, yakni SMPN 7 dan SMPN 12, dengan tampung terbatas yang menyebabkan banyak anak harus menempuh jarak jauh untuk bersekolah.
Lis menjawab kebutuhan tersebut dengan membangun sekolah yang lebih dekat dengan pemukiman penduduk. Dampaknya sangat dirasakan oleh orangtua dan siswa. Salah satu warga Ganet, Rido, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena anaknya kini bisa sekolah dekat rumah dan berjalan kaki tanpa harus khawatir akan biaya transportasi.
“Dulu, saat kondisi keuangan saya sulit dan saya sakit, jika SMPN 16 tidak ada, saya harus membayar ojek agar anak saya bisa sekolah. Sekarang, saya bisa tenang,” ungkap Rido mengenang.
Seiring berjalannya waktu, SMPN 16 terus berkembang dan menjadi pilihan utama bagi banyak siswa. Setiap tahun, jumlah pendaftar selalu melebihi kuota. Ini mencerminkan tingginya minat masyarakat terhadap pendidikan berkualitas yang tersedia di dekat tempat tinggal mereka.
Lis Darmansyah memahami bahwa Tanjungpinang, khususnya Kecamatan Tanjungpinang Timur, mengalami pertumbuhan penduduk yang pesat. Saat ini, sekitar 55 persen penduduk Tanjungpinang berada di kawasan tersebut. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur pendidikan seperti SMPN 16 sangat penting untuk mengimbangi perkembangan jumlah penduduk yang semakin padat.
Kini, setelah delapan tahun, Lis Darmansyah kembali menunjukkan komitmennya untuk pendidikan yang kembali mencalonkan sebagai Walikota Tanjungpinang bersama Raja Ariza, calon Wakil Walikota Tanjungpinang.
Keduanya akan melanjutkan dan meningkatkan pembangunan sektor pendidikan di Tanjungpinang dengan program Pendidikan Gratis 100%. Program tersebut tidak hanya mencakup akses pendidikan yang lebih luas, tetapi juga peningkatan kualitas dan infrastruktur pendidikan yang lebih baik.
Lis Darmansyah dan Raja Ariza berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap anak di Tanjungpinang mendapatkan pendidikan yang layak tanpa terkendala biaya. “Kami akan terus berupaya mencari sumber pendanaan dari APBN untuk memastikan pendidikan menjadi hak setiap anak tanpa hambatan,” ujar Lis.
Dengan visi yang jelas dan komitmen kuat, pasangan Lis-Raja diyakini akan membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan di Tanjungpinang, dan memberikan harapan baru bagi generasi muda yang akan datang.